APAKAH ARTI “
JADZBAH’’
Saya sering melihat banyak
orang Ahli thareqat Naqsyabandiyah yang suka menangis , menjerit bahkan ada
yang terbanting-banting , yang menurut ahli thareqat di sebut “Jadzbah”. Apakah
arti Jadzbah?
Dan apa sebab waktu berzikir,
waktu di tawajjuh gurunya dan terkadang waktu mendengarkan pembacaan Al-Qur’an,amat
banyak ahli thareqat yang jadzbah ?
Jawabannya : Jadzbah artinya adalah tarikan. yakni suatu tarikan yang menarik pada hati orang yang ingat kepada Allah SWT.
adapun sebabnya adalah antara lain ialah turunya Al-Waridatul Ilahiyah yang kemudian menarik pada hati orang itu di ingatkan kepada Allah. Atau dengan arti lain , Jadzbah ini dapat di katakan khuyuk hatinya kepada Allah.
Syekh Abdullah Ad-Dahlawiy
berkata :
ظُهُوْرُ
اْلإِضْطِرَابِ وَالإِهَّةِ والصَّيْحَةِ سُنَّةُ أَكَابِرِ الصَّحَابَةِ
Artinya : “adanya gerakan yang
dahsyat (Barbanting) seru dan jeritan baik pada waktu berzikir atau mendengar
bacaan Al-Qur’an adalah kebiasaan para Sahabat besar.”
Dalam Al-Qur’an Allah
Berfirman :
إِنَّمَا اْلمُؤْمِنَوْنَ
الَّذِيْنَ إِذَا ذُكِرَ اللهُ وَجِلَتْ قُلُوْبُهُمْ
Artinya : “ Sesungguhnya orang-orang Mukmin yang haq
ialah orang yang apabila di sebut nama Allah , lalu gemetarlah hatinya.”
Al-Imam Hujjatul Islam Al
Ghazali Rahimahullahi Ta’ala telah menerangkan panjang lebar mengenai hal ini
dalam kitabnya Ihya’ Ulumiddin Juz 2
(dua) . Sebaiknya bila orang ingin mengetahui dengan jelas keterangan tersebut
, dapatlah ia melihat kitab tersebut.
Berkata Syekh Abdul Ghani
An-Nablusiy ra ; “ Jadzbah ini termasuk satu-satunya hal yanbg baik, sekalipun
banyak di antara Fuqaha’ di zaman sekarang ini yang dangkal pemikirannya yang
menentangnya , yang sebenarnya penentangan tersebut hanyalah berdasarkan karena
mereka tidak pernah mengalami sendiri sebab hatinya yang masih keras. Padahal
Rasulullah SAW bersabda dalam sebagian doanya :
أَللّٰهُمَّ إِنِّى أَعُوْذُبِكَ مِنْ قَلْبٍ
لَا يَخْشَعُ
Artinya : “ Ya Allah. Hamba
berlindung pada-Mu daripada memiliki
hati yang tidak khusyuk.”
rujukan di ambil dari "Buku
harumya jalan menuju Allah"
sumber : di
tulis oleh blog tarannamkelua pada hari senin 5 ramadhan 1434 H 15 juli
2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar